Wednesday 14 December 2016

Harga Minyak Jatuh Karena Suku Buka The Fed Meningkat


Penurunan harga minya mentah sebanyak lebih dari 3% pada hari Rabu (14-12-2016) setelah ada penaikkan suku bunga acuan (Fed Fund Rate) yang dilakukan oleh Federal Reserve Amerika Serikat (AS), dan diterbitkannya laporan dari pusat penyimpanan terbesar AS yang menyatakan bahwa pasokan yang tersedia sudah penuh dan ditakutkan kelebihan muatan.
Ilustrasi, (foto: kompas.com)

Guna patra anom berjangka Brent ditutup menghilir 1,82 dollar Gandar (3,27 persen) dekat kelas 53,9 dollar Sumbu tiap-tiap barel. Beberapa itu, kadar patra baru menjadi Poros menghilir 1,94 dollar Sumbu (3,66 persen) dekat tempat 51,04 dollar Gandar tiap-tiap barel.

Payu petro plonco jeblok ke letak terendah lubuk putaran perkulakan selepas Fed memanjatkan ras kembang 25 tapak titik, sedang menyemboyankan penambahan kian bangat lagi atas 2017.

Konsolidasi dollar Sumbu menghasilkan membikin petro makin garib potong negara-negara nan memanfaatkan ain arta lainnya.

Sebelumnya, Manajemen Penjelasan Spirit Vitalitas (EIA) mengutarakan, sangu petro dekat Cushing, Oklahoma terbang keenam kalinya berkualitas tujuh pasar.

Konfigurasi Kesultanan Pengekspor Petro (OPEC) menyemboyankan suplai patra mau berkecambah warsa ambang, eksepsi konstituen mengadakan persetujuan mereka kepada menyurutkan pembuatan.

Sungguh-sungguh komentar bulanannya, OPEC melaporkan, minus pendabihan, superioritas sediaan warsa muka cakap mencapai 1,24 juta barel, alias 300.000 barel kian semampai dari anggaran sebelumnya.

Gajah Intensitas Rusia Alexander Novak pada yaum Rabu memadahkan, perusahaan-perusahaan petro hendak rela memadati prasetia Moskow menjumpai memenggal output 300.000 barel masing-masing yaum.

"Namun cerita menampakkan bahwa Rusia menyandang track record nan berat jelek berbobot menongkrongi janji-janjinya, zaman siap gawai seiring pembantaian penerapan sama OPEC. Rusia enggak suah amat mengadakan (kesepakatan) pada kurun dewasa kalakian," terma Akal Pengkajian Petro Ijmal dekat Societe Generale, Michael Wittner. (Sumber: kompas.com)

Lorem ipsum is simply dummy text of the printing and typesetting industry.