Payudara merupakan bagian tubuh dari seorang perempuan, dari situlah sumber kehidupan dimulai. Perempuan yang mempunyai anak tentu akan memberikan ASI melalui payudaranya. Tapi, Tahukah kamu bahwa payudara dapat terjangkit oleh kanker ? Kanker payudara merupakan jenis kanker dimana sel payudara membelah dan tumbuh di luar kendali. Termasuk kanker yang banyak menyerang kaum perempuan, tidak menutup kemungkinan bahwa pria pun bisa terserang kanker payudara.
Data dari Globocan 2012 menunjukkan kanker payudara menempati posisi pertama, persentase kasusnya 43,1% dengan persentase kematian 12,9%. Hal ini jelas tidak bisa dipandang sebelah mata dan menjadi momok yang menakutkan bagi kaum perempuan. Faktor yang dapat memicu kanker payudara digolongkan menjadi dua faktor, yaitu yang bisa dikendalikan dan yang tidak bisa dikendalikan.
 |
| (foto: alodokter.com) |
Faktor yang dapat dikendalikan
Maksudnya adalah faktor penyebab kanker payudara berkaitan dengan pola dan gaya hidup seseorang.
Makanan dan Olahraga, Kurangnya konsumsi sayuran dan buah lebih rentan terkena kanker karena zat antioksidan di dalamnya dapat menangkal radikal bebas. Dan dengan berolahrga dapat mengurangi resiko terserang kanker payudara hingga 14%.
Alkohol dan merokok, perempuan yang sering minum minuman beralkohol 1,5 kali lebih besar beresiko terkena kanker payudara. Selain mengganggu kehamilan, merokok juga akan memicu perkembangan sel kanker
Faktor yang tidak dapat dikendalikan
Riwayat keluarga, kanker payudara juga bisa disebabkan riwayat keluarga yang pernah terkena kanker. Resikonya 2 kali lipat lebih besar ketika ada anggota keluarga yang pernah menderita kanker payudara.
Genetik, manusia normal dalam tubuhnya terdapat Gen BRCA1 dan BRCA2 yang mengendalikan pertumbuhan tumor. Jika gen ini rusak dan bermutasi, akan menyebabkan tumbuhnya sel kanker.
Usia, umumnya perempuan yang berusia di atas 55 tahun beresiko lebih besar terkena kanker payudara dibandingkan usia yang lebih muda. Sel dan fungsi organ yang sudah menurun dapat menyebabkan pertumbuhan sel yang tidak terkendali.
Kamu dapat mengenali gejala kanker payudara dengan mengenali tekstur payudara yang berubah. Periksalah oleh kamu sendiri, terjadi perubahan bentuk, tekstur atau tidak. Jika terjadi benjolan, maka harus mulai waspada akan kanker payudara. Namun, tanpa benjolan pun seseorang bisa terkena kanker. Itulah sekilas tentang kanker payudara, untuk tampil cantik dan sexy di depan suami.
